Premium dan Pertalite Dihapus? Ini Faktanya

JAKARTA, 123berita.com – Sebagai badan usaha yang mendapat penugasan dari pemerintah untuk menyalurkan bahan bakar minyak (BBM) jenis premium, PT Pertamina (Persero) berkomitmen penuh melaksanakan penugasan sebaik-baiknya dengan menyalurkan dan menyediakan premium di 4.700 outlet/SPBU, tersebar di seluruh wilayah Indonesia, di samping jenis BBM lainnya.

VP Corporate Communication Pertamina, Fajriyah Usman, menjelaskan sampai saat ini Pertamina masih tetap menyediakan dan menyalurkan premium atau BBM RON 88 yang merupakan penugasan dari pemerintah. Sepanjang peraturan berlaku, penugasan pun tetap dijalankan Pertamina sebaik-baiknya.

Bacaan Lainnya

“Berdasarkan penugasan dari pemerintah, saat ini Pertamina masih menyalurkan dan menyediakan premium di Indonesia,” ujar Fajriyah Usman di Jakarta dalam siaran persnya awal pekan ini.

Selain premium, Pertamina juga menyediakan jenis BBM umum meliputi perta series (pertalite, pertamax, dan pertamax turbo) dan dex series (pertamina dex dan dexlite).

“Pertamina juga masih menyediakan pertalite dan BBM lainnya di SPBU di Indonesia. Untuk itu, masyarakat tidak perlu khawatir dan tetap menggunakan BBM sesuai kebutuhan,” imbuhnya.

Penugasan penyaluran BBM jenis premium tertuang dalam Peraturan Presiden Nomor 43 Tahun 2018 serta Kepmen ESDM Nomor 1851 K/15/MEM/2018.

Namun dalam rangka mendukung agenda global untuk mengurangi kadar emisi gas buang kendaraan bermotor dan sejalan dengan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup No. 20 Tahun 2017, Pertamina terus konsisten mengedukasi konsumen dan mendorong penggunaan BBM dengan kualitas lebih baik serta lebih ramah lingkungan.

“Sesuai kesepakatan dunia dan pemerintah, setiap negara berupaya menurunkan emisi karbon dan mengurangi polusi udara. Salah satunya dengan menggunakan BBM yang lebih berkualitas dan ramah lingkungan,” kata Fajriyah Usman.

“Seperti yang sudah kita rasakan sejak PSBB (pembatasan sosial berskala besar) langit biru dan udara lebih baik, untuk itu kami akan mendorong masyarakat menggunakan produk yang lebih berkualitas,” pungkasnya.

Pos terkait

BACA JUGA